KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.COM – Sebuah video yang menggambarkan tentang ratusan buruh yang menangis histeris karena terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) viral di media sosial (Medsos), Rabu (29/6/2022).
Belakangan diketahui ratusan buruh yang histeris karena kehilangan pekerjaannya itu adalah pekerja PT Victory Chingluh di Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten. Dalam video itu disebutkan PT Victory Chingluh telah melakukan PHK masal terhadap 3.000 buruhnya.
Dalam video yang ramai tersebar di Medsos tersebut, terlihat ratusan buruh pabrik produksi sepatu merek Nike tersebut, menangis histeris karena kehilangan pekerjaannya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono, Kepada wartawan Kamis (30/6/2022) membenarkan adanya PHK massal di perusahaan yang berada di Kecamatan Pasar Kemis tersebut.
BACA JUGA: PT Chingluh Targetkan 9.000 Karyawan Divaksin COVID-19
Namun Rudi menjelaskan, berdasarkan laporan dari pihak PT Victory Chingluh, hanya sebanyak 289 pekerja yang trainingnya yang dihentikan. Penghentian tersebut karena produksi perusahaan sedang menurun.
“Jadi ini mesti diluruskan dari isu yang beredar. Berdasarkan laporan pihak perusahaan, yang diberhentikan hanya sebanyak 289 tidak sampai ribuan. Kalau di video kan isunya sampai 3000 orang,” ujar Rudi.
Rudi menyebutkan pekerja yang diberhentikan pihak PT Victory Chingluh bukan berstatus tetap. Melainkan hanya pekerja yang sedang menjalani training selama dua bulan.
“Yang diberhentikan itu pekerja dengan masa percobaan,” jelasnya.
Rudi mengungkap, PT Victory Chingluh memiliki 700 pekerja dengan status percobaan. Dari hasil trianing, mereka yang tidak lolos jumlahnya sebanyak 289 orang. Sisanya diangkat menjadi karyawan tetap.
“Jumlah pekerja PT Victory Chingluh secara keseluruhan mencapai lebih dari 20.000 orang,” tandas Rudi.(Deri/Difa)