Scroll untuk baca artikel
RegionalUmum

Tanggapi Survei Indikator Politik Indonesia, Koordinator TGC Sebut Kerja Nyata Tidak Diukur Lewat Angka

×

Tanggapi Survei Indikator Politik Indonesia, Koordinator TGC Sebut Kerja Nyata Tidak Diukur Lewat Angka

Sebarkan artikel ini
Syahrian Koordinator tim Tangerang Gerak Cepat (TGC) Kota Tangerang

KOTA TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Koordinator tim Tangerang Gerak Cepat (TGC) Kota Tangerang Syahrian merespon hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menyebutkan tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari kerja Gubernur Banten Andra Soni berada di angka 50,8 persen.

Menurutnya, angka survei Indikator Politik Indonesia terlalu dini untuk dijadikan tolak ukur menyeluruh, karena kerja lapangan dan konsolidasi birokrasi bukanlah sesuatu yang langsung terlihat di permukaan dalam waktu 100 hari.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

“Kami mempertanyakan parameter objektif dari survei tersebut. Apakah masyarakat yang ditanya benar-benar merasakan kebijakan, atau sekedar menjawab dari persepsi media? Yang kami lihat di lapangan, Gubernur Andra Soni sedang menata fondasi dan itu justru langkah paling penting sebelum masuk ke lompatan besar,” katanya, Jumat (30/5/2025).

Syahrian mengatakan, hasil survei bisa jadi bahan evaluasi, tapi tidak bisa menggambarkan kompleksitas kerja pemerintahan yang baru berjalan 3 bulan.

“Gubernur Andra Soni justru layak diapresiasi karena tidak terburu-buru mengejar popularitas, melainkan fokus pada pembenahan internal dan pemetaan masalah di bawah,” ujarnya.

Sementara itu, Attabieq Fahmi Presiden Mahasiswa Untirta 2021–2022 menambahkan, seorang pemimpin yang bekerja untuk masa depan tidak bisa hanya diukur dari rating popularitas jangka pendek. Menurutnya, survei tersebut hanya menunjukkan persepsi masyarakat bukan real capaian kinerja Gubernur Banten.

“Survei bisa dibentuk, tapi realitas rakyat tidak bisa dimanipulasi. Andra Soni sedang bekerja secara sistematis dan jauh dari pencitraan. Kami mendukung arah kebijakan yang lebih berani dan fokus pada pinggiran,” pungkasnya.

Attabieq Fahmi menegaskan, kami percaya rakyat Banten tidak hanya menilai dari angka survei, tapi dari langkah nyata yang menyentuh desa, rakyat kecil, dan harapan hidup yang lebih baik.

“Andra Soni bekerja dengan tenang. Dan itu yang dibutuhkan Banten hari ini,” ungkapnya.

Diketahui, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi merilis hasil survei pada Rabu, 28 Mei 2025. Hasil survei menunjukkan angka kepuasan kinerja Gubernur Banten Andra Soni berada pada peringkat terbawah dengan angka kepuasan publik 51%  dengan rincian; sangat puas 3%, cukup puas 48%, kurang puas 32%, tidak puas sama sekali 3%. (Ded)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *