Scroll untuk baca artikel
Lainnya

Sudah Sepekan Banjir di Pemukiman Warga Desa Kadu Belum Surut

Avatar photo
×

Sudah Sepekan Banjir di Pemukiman Warga Desa Kadu Belum Surut

Sebarkan artikel ini

KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.COM – Banjir yang merendam pemukiman warga Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, sudah berlangsung selama sepekan. Hingga kini belum ada tanda-tanda akan surut.

Sebanyak 500 Kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di kawasan tesebut berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dan Jasa Marga memberikan solusi kongkrit dalam mengatasi genangan air.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

Salah satu warga Desa Kadu, Deni Setiawan meminta Pemkab Tangerang atau Jasa Marga segera menyelesaikan masalah banjir tersebut. Sebab, menurutnya, sejauh ini langkah yang dilakukan Pemkab Tangerang atau pun Jasa Marga sifatnya hanya sementara.

“Seperti melakukan penyedotan air. Tapi bila hujan turun, kami akan embali terendam banjir,” kata Deni kepada wartawan, Jumat (18/11/2022).

BACA JUGA: Warga Tangerang Ancam Blokir Permanen Tol Bitung

Deni mengatakan, saat ini dirinya bersama warga lainnya telah mengungsi ke rumah saudara maupun kerabartnya masing-masing. Karena tempat pengungsian yang telah disediakan dinas terkait dinilai tidak memadai untuk tempat tidur.

“Kami di rumah saudara, soalnya ditenda yang disediakan tidak bisa tidur, kalau rame-rame begitu,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Logistik dan Kegawatdaruratan BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan, pihaknya tengah berupaya mengurangi debit banjir yang merendam pemukiman warga Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.

Sedangkan, lanjutnya, banjir yang melanda di Kabupaten Tangerang, sebagian sudah surut, kecuali di Pasar Kemis dan Curug. Untuk di Pasar Kemis, khususnya Vila Tomang, Desa Gelam, ketinggian air masih mencapai 30 Cm.

“Di Desa Kadu belum surut, air masih menggenangi rumah warga. Untuk di Pasar Kemis masih banjir tapi sudah mulai menyusut,” tandasnya.(Deri/Difa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *