Scroll untuk baca artikel
RegionalUmum

Sebagian Besar PAD Tangsel Habis Buat Bayar Gaji Pegawai

×

Sebagian Besar PAD Tangsel Habis Buat Bayar Gaji Pegawai

Sebarkan artikel ini
Walikota Tangsel Benyamin Davnie

KOTA TANGSEL, REDAKSI24.CO.ID – Belanja Pegawai di lingkup Pemkot Tangerang Selatan, masih terbilang tinggi jika dihadapkan dengan kemampuan pendapatan daerah yang hanya mencapai Rp 1,986 triliun. Sebab hampir separuhnya yakni sebesar Rp 1,285 triliun dihabiskan untuk belanja pegawai.

Walikota Tangsel Benyamin dalam pemaparan APBD 2024 mengatakan, berdasarkan Nota Kesepakatan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2024 yang telah kita sepakati bersama pada tanggal 10 Agustus 2023 dan mempedomani Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah, Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah menyusun rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Tangerang Selatan Tahun Anggaran 2024.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

Dimana, kata Benyamin, total APBD Tahun Anggaran 2024 pada Kesepakatan KUA/PPAS semula ditetapkan sebesar Rp4.157.083.156.661,00 triliun menjadi Rp4.515.860.609.661,00 triliun.

“Jadi penetapan KUA PPAS APBD Tangsel sebesar Rp 4,515 triliun,” kata Benyamin, Senin (16/10/2023).

Pada bidang pendidikan, Benyamin mengatakan, Pemkot Tangsel menganggarkan Rp 953.787.705.430 dari total belanja daerah. Kemudian, pada bidang kesehatan dianggarkan Rp 798.031.717.308 dari total belanja daerah.

Lalu, pada bidang infrastruktur dianggarkan Rp 1.342.056.099.196, belanja pegawai dianggarkan Rp 1.285.303.773.559, peningkatan kompetensi ASN dianggarkan Rp 30.672.906.520, fungsi pengawasan dianggarkan Rp 26.388.786.263.

Selanjutnya, pada belanja barang dan jasa dianggarkan Rp 1.919.196.053.285, belanja hibah dianggarkan Rp 188.840.182.300, belanja modal dianggarkan Rp 1.087.380.600.517, belanja modal tanah Rp 47.454.123.501, belanja modal peralatan dan mesin Rp 129.517.133.083, belanja modal gedung dan bangunan Rp 394.550.192.703. Kemudian, pada belanja modal jalan, jaringan dan irigasi Rp 457.903.075.259, belanja modal aset tetap Rp 57.789.575.971, belanja modal aset lainnya Rp 166.500.000, dan belanja tidak terduga Rp 5.000.000.000.

“APBD Tangsel ini dialokasikan untuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur, belanja barang dan jasa, belanja pegawai, belanja modal, permukiman, pengembangan kompetensi pegawai, pengawasan,” ujarnya. (Red)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *