Scroll untuk baca artikel
PendidikanUmum

Protes PPDB, Puluhan Emak-Emak Geruduk SMPN 2 Pasar Kemis Tangerang

Avatar photo
×

Protes PPDB, Puluhan Emak-Emak Geruduk SMPN 2 Pasar Kemis Tangerang

Sebarkan artikel ini
Protes PPDB, Puluhan Emak-Emak Geruduk SMPN 2 Pasar Kemis Tangerang
Puluhan orang tua murid yang didominasi ibu rumah tangga membentangkan poster memprotes PPDB SMPN 2 Pasar Kemis, Selasa (9/7/2024).

KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Puluhan orang tua murid yang didominasi kaum ibu rumah tangga menggeruduk SMP Negeri 2 Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (9/7/2024) pagi.

Emak-Emak orang tua murid itu melakukan aksi demo membawa poster yang bertuliskan “Copot Oknum Guru, Kami Tidak Punya Duit Untuk Nyogok”

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

Koordinator aksi Demo, Joe mengatakan. para emak-emak yang menggeruduk sekolah negeri itu adalah warga Desa Sukamantri yang kecewa anaknya tidak lolos pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

BACA JUGA:  Aktivis Mahasiswa Sebut Dugaan Adanya Kongkalikong PPDB SMA jalur Zonasi dan Prestasi di Provinsi Banten Sangat Kuat

Padahal, kata dia, jelas-jelas sekolah tersebut berada di Desa Sukamantri. Namun sebanyak 45 putra-putri yang bertempat tinggal di sana tidak diterima di sekolahan tersebut.

“PPDB jalur zonasi maupun prestasi sudah ditempuh, hasilnya nihil,” katanya.

Joe menyebut, Kepala Desa (Kades) Sukamantri, akhirnya melakukan mediasi dengan Kepala SMP Negeri 2 Pasar Kemis.

Hasilnya, Kepala SMPN 2 berjanji akan minta bantuan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang agar seluruh calon Siswa/siswi warga Sukamantri bisa di terima.

BACA JUGA: PPDB di SMPN 1 Tigaraksa, Orang Tua Masih Bingung Daftarkan Anak

“Hari ini Kepala SMP Negeri 2 Pasar Kemis sedang ke Dinas Pendidikan,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana belum bisa dikonfirmasi terkait aksi unjukrasa emak-emak tersebut.(Deri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *