Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Pria Vertigo Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai

Avatar photo
×

Pria Vertigo Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai

Sebarkan artikel ini
Pria Vertigo Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai
Kapolsek Rajeg, Polresta Tangerang, Polda Banten, AKP Nurjaman membenarkan adanya penemuan mayat laki-laki yang mengambang di sungai.

KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.COM – Diduga menderita vertigo akut, seorang pria ditemukan tewas mengambang di Sungai Tanjakan, Kampung Jungkel, Desa Tanjakan Mekar, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (13/7/2022).

Kapolsek Rajeg, Polresta Tangerang, Polda Banten, AKP Nurjaman membenarkan adanya penemuan mayat laki-laki yang mengambang di sungai. Saat ditemukan, mayat dalam posisi tengkurap, dan di sampingnya terdapat satu unit motor matic bernomor polisi B 6542 GRK.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

“Hasil identifikasi menyebutkan mayat laki-laki itu merupakan warga Kampung Kelebet, Desa Klebet, Kecamatan Kemeri, bernama Ahmad Sarbai,” jelasnya.

Dikatakan AKP Nurjaman, setelah berhasil diidentifikasi, pihaknya langsung menghubungi keluarga korban. Berdasarkan keterangan kakak korban yang bernama Jamsari, adiknya ini sudah dua hari tidak pulang ke rumah.

BACA JUGA: Kejari Kabupaten Tangerang Cekal Mantan Kades Bonisari ke Luar Negeri

Menurut keluarganya, mereka terakhir komunikasi via telephone pada Senin (11/7/2022) pukul 09:00 Wib. Setelah itu, tidak ada kabar lagi dari korban. Keluarga menyebut Ahmad Sarbai memiliki riwayat vertigo akut.

Diduga korban mengalami kecelakaan tunggal ketika sakitnya kambuh. Sehingga korban tidak mampu mengendalikan kendaraannya dan akhirnya masuk ke sungai.

Dugaan itu dikuatkan dengan hasil autopsi di RSUD Balaraja yang menunjukan tidak ditemukan luka atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Pihak keluarga menyebut kejadian tersebut sebagai musibah.

“Jenazah dibawa ke RSUD Balaraja, keluarga menerima sebagai musibah karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” tandasnya.(Deri/Difa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *