Scroll untuk baca artikel
Umum

Perbaiki Sanitasi Wilayah, Pemkab Tangerang Habiskan Anggaran Rp.100 Miliar

Avatar photo
×

Perbaiki Sanitasi Wilayah, Pemkab Tangerang Habiskan Anggaran Rp.100 Miliar

Sebarkan artikel ini
Perbaiki Sanitasi Wilayah, Pemkab Tangerang Habiskan Anggaran Rp.100 Miliar

KABUPATEN TANGERANG,REDAKSI24CO.ID–Kepala Bappeda Kabupaten Tangerang, Ujang Sudiartono memperkirakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten, telah menghabiskan anggaran sekitar Rp.100 Miliar untuk mensukseskan program sanitasi di wilayah. Anggara tersebut jelas Ujang dialokasikan di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang ikut serta dalam bagian penanganan Sanitasi seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perumahan Pemukiman dan Pemakaman (DPPP),dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) serta ada beberapa OPD lainnya. 

“Kalau di total anggaran di atas Rp. 50 miliar bahkan mungkin bisa sampai Rp.100 Miliar, karena penanganan sanitasi tidak hanya milik salah satu OPD jadi ada beberapa OPD yang melakukan penanganan sanitasi,” kata Ujang di ICE BSD akhir pekan kemarin.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

BACA JUGA: Dilanda Banjir, Tiga Warga Cirumpak Tewas Kesetrum Aliran Listrik 

Ujang menyatakan, anggaran itu, dihabiskan untuk beberapa program sanitasi unggulan pemerintah daerah, seperti Sanitasi Sekolah (Sanisek), Sanitasi Pesantren (Sanitren) dan Sanitasi Masyarakat.

Ia mencontohkan, untuk sanitasi masyarakat saja, diperkirakan memakan anggaran kurang lebih Rp.20 miliar dimana biaya itu dipakai untuk pembangunan jamban individu.

BACA JUGA: Dua Proyek Perataan Tanah Pembangunan Perumahan Ditutup Satpol PP Kabupaten Tangerang

Dan, tahun ini, lanjut Ujang, dengan anggaran perubahan nanti kurang lebih akan bisa lebih mahal. Sebab selain dari APBD, pada tahun 2023 ini ada anggaran dari bantuan keuangan provinsi yang kurang lebih sekitar Rp.5 miliar.

“Untuk jamban keluarga yang sudah tercatat tahun ini kurang lebih sekitar hampir 700 yang akan kita bangun, itu belum termasuk APBDP ya kalau dengan anggaran itu mungkin bisa di atas 1.000 sekian. karena tahun lalu juga kita targetnya banyak,” jelasnya.

BACA JUGA: DLHK Kabupaten Tangerang Buka Wacana Gandeng Swasta Untuk Angkut Sampah

Selain itu, kata Ujang, dari jumlah total 800 pesantren, pihaknya juga telah melakukan perbaikan sanitasi kepada 650 pesantren selama periode Tahun 2019 – 2023.

Lebih jauh, jelas Ujang, selain pengembangan dari program sanisek, sanitren difokuskan, karena, sebelumnya banyak pesantren di wilayah yang sanitasinya buruk.

“Karena kita tau kan bisanya di pesantren sanitasinya kurang terawat. Nah ini yang akan kita selesaikan tahun ini, kemudian nanti tahun berikutnya kita tambah juga, karna jumlah pesantren kita cukup banyak,” tandasnya.(Der/Hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *