KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Kepala Desa (Kades) Jeunjing, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten, Nurlela nampak geram. Dia memaki sejumlah orang mengaku anggota organisasi masyarakat (Ormas) yang sedang menghentikan paksa proyek pengecoran jalan di desanya.
“Kenapa distop? Mau apa? Saya ini mau tahu, kalian ini inspektorat atau jaksa? Kalian tidak punya kewenangan menyetop proyek pembangunan,” maki Nurlela dalam video yang beredar di sejumlah Grup WhatsApp.
Aksi penyetopan yang dilakukan sekelompok orang mengaku anggota Ormas itu, terjadi pada Minggu (26/11/2023) malam. Penyetopan pekerjaan pengecoran jalan itu, telah menimbulkan keresahan di kalangan warga sekitar.
BACA JUGA: Puluhan Rumah Warga Sukadiri Tangerang Rusak Disapu Puting Beliung
Dalam rekaman video tersebut terlihat Kades Jeunjing, Nurlela mengenakan baju hitam dan kerudung berwarna cerah, mendatangi lokasi pengerjaan jalan dan memaki sekelompok orang tersebut.
Dia mengatakan, proyek pengecoran jalan yang dihentikan paksa itu terletak di Kampung Jeungjing RT 02 RW 02, Desa Jengjing. “Nyetop pengecoran, posisinya sudah malam,” katanya kepada wartawan, Senin (27/11/2023).
BACA JUGA: Perumahan Puri Tigaraksa Tangerang Terendam Banjir
Nurlela menyebut, sekelompok orang mengaku anggota Ormas yang menyetop pekerjaan proyek pengecoran jalan ada sekitar 30 orang. Nurlela mengaku tidak mengetahui alasan mereka menghentikan paksa proyek itu.
“Gak ngerti saya alasannya, main stop-stop aja! Kasian yang kerja, sudah lelah,” cetusnya.(Deri/Dif)