Scroll untuk baca artikel
Ekonomi

Pemkab Tangerang Tanggung Jamsostek 86 Ribu Pekerja Rp14,4 Miliar

Avatar photo
×

Pemkab Tangerang Tanggung Jamsostek 86 Ribu Pekerja Rp14,4 Miliar

Sebarkan artikel ini
Pemkab Tangerang Tanggung Jamsostek 86 Ribu Pekerja Rp14,4 Miliar
Sebanyak 86 ribu pekerja rentan ini terdiri dari buruh tani, pedagang asongan dan pasar, petugas kebersihan atau masyarakat yang kategori miskin lainnya.

KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten, menanggung biaya jaminan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek) kepada sebanyak 86 ribu pekerja rentan. Dana tanggungan Jamsostek itu menyedot APBD Tahun 2023 sebesar Rp14,4 Miliar.

Demikian disampaikan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar saat memberikan secara simbolis dana manfaat BPJS TK senilai Rp42 Juta kepada sejumlah ahli waris Pekerja Rentan di Gedung Serba Guna (GSG) Puspemkab Tangerang, Tigaraksa, Selasa (20/6/2023).

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

Zaki mengatakan, 86 ribu pekerja rentan ini terdiri dari buruh tani, pedagang asongan dan pasar, petugas kebersihan atau masyarakat yang kategori miskin lainnya.

BACA JUGA: Pemkab Tangerang Dinilai Setengah Hati Bangun Jalan Raya Teluknaga

Dimana, lanjutnya, sebagai bentuk komitmen memberikan perlindungan terhadap pekerja rentan, Pemkab Tangerang akan menambah jumlah tanggungan menjadi 100 ribu orang pada APBD Perubahan 2023.

“Nanti setiap tahun dari 100 ribu ini akan dievaluasi dan akan dilanjutkan program coveragenya,” kata Zaki.

Zaki berharap para pekerja rentan penerima dana manfaat BPJS TK ini bisa menggunakan dana tersebut untuk kelangsungan kehidupan berikutnya. “Dan membuat mereka itu menjadi semakin produktif,” katanya.

BACA JUGA: Pemkab Tangerang Bentuk Panitia Lokal untuk MTQ 20 Banten

Kepala Disnaker Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono menuturkan, pekerja rentan yang dicover APBD jumlahnya meningkat. Dari sebanyak 50 Ribu pada tahun 2022, menjadi 86 ribu orang pada tahun ini.

“Total anggaran tahun ini Rp14,4 miliar. Bupati merencanakan sampai 100.000 orang, kemungkinan anggarannya lebih besar lagi,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Kepesertaan BPJS TK Pusat, Zainudin menyatakan, Bupati Tangerang menargetkan akan mengcover 75 persen dari total 248 ribu masyarakat pekerja rentan yang ada di daerahnya.

BACA JUGA: Ribuan Polisi RW Disebar di Kabupaten Tangerang

Lebih jauh ia menjelaskan, manfaat jika para  pekerja rentan tercover BPJS TK ialah, dapat perlindungan kecelakaan kerja dan kematian. Selain itu, anak-anaknya juga berkesempatan dapat beasiswa.

“Bupati Tangerang ingin mengcover pekerja rentan itu sampai dengan 75%,” tandasnya.(Der/Dif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *