REDAKSI24.COM- Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kota Tangsel berkeinginan untuk menormalisasi kali Cibenda segmen PBI dan Situ Parigi yang sering meluap dan membanjiri permukiman di sepanjang alirannya.
Sebagai langkah awal, DSDABMBK Kota Tangsel menyiapkan program normalisasi dan melakukan monitoring untuk memastikan berapa luas Situ yang akan dinormalisasi.
“Kita tengah menyiapkan program normalisasi dan langkah-langkah monitoring memastikan berapa luas situ yang akan dinormalisasi,” Kata Robi Cahyadi Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kota Tangsel ditemui dikantor DPRD Kamis (27/10/2022).
Untuk menormaliasi kali Cibenda segmen PBI dan Situ Parigi, Robi Cahyadi menjelaskan, sampai saat ini belum mempunyai anggaran pembebasan lahan. Menurutnya, pihaknya akan berkordinasi dengan Pemkot, pihak pengembang dan masyarakat sekitar yang berada di bantaran sungai.
“RDP ini kunci masalahnya tidak ada anggaran pembebasan lahan. Intinya kita akan berkordinasi dan duduk bareng antar pihak terkait terutama pemilik rumah dibantaran sungai untuk mencari solusinya seperti apa,” ujarnya.
Robi Cahyadi menuturkan, bahwa saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSC) untuk melakukan normalisasi sungai. Hal ini karena perlu ada standarisasi dan aturan khusus dalam melakukan normalisasi sungai tersebut.
“Perlu ada normalisasi dan itu ada standar serta aturan khusus, tidak bisa sembarangan di normalisasi, jadi tidak bisa sungai kecil di normalisasi, setidaknya lebar sungai itu 23 meter baru bisa di normalisasi. Dikita itu baru 9 meter,” ungkapnya. (van)