KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.COM – Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar menunjukkan langsung hasil tata kelola wilayah pesisir kepada delegasi para kepala daerah negara Asia Timur dengan mengunjungi Pantai Indah Kosambi (PIK) 2, di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Kamis (27/10/2022).
Kunjungan Zaki ke PIK 2 itu bagian dari rangkaian agenda gelaran Partnerships in Environmental Management for The Seas of East Asia (PEMSEA) Network of Local Governments (PNLG) Meeting Summit 2022.
Di hadapan delegasi PNLG, Zaki menjelaskan, PIK 2 merupakan contoh keberhasilan Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam membangun wilayah pesisir yang diinisiai mitra swasta.
“Pemkab Tangerang menunjukan kepada delegasi PIK 2 salah satu keberhasilan penataan kawasan pesisir oleh mitra swasta,” kata Zaki kepada wartawan.
BACA JUGA: PNLG Forum 2022, Menteri LHK Bahas Potensi Ekonomi Kelautan Kabupaten Tangerang
Zaki mengatakan, dulunya, PIK 2 area pertambakan ikan yang sudah tidak produktif akibat tercemar limbah. Namun, saat ini setelah dilakukan penataan area tersebut kembali menjadi produktif. Bahkan, menciptakan lapangan pekerjaan.
“Terhitung sudah 200 ribu pekerja yang diberdayakan di sini, mulai dari tenaga konstruksi dan jasa lainnya,” terangnya.
Diketahui, kata Zaki, di Kosambi, Pakuhaji dan juga Kecamatan Teluknaga di Utara Tangerang memiliki tingkat pengangguran yang tinggi. Tapi, setelah dibangunnya kawasan PIK 2 ini menimbulkan efek domino positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.
“Dengan adanya konsep pembangunan pemukiman kota satelit seperti ini, saya berharap SDM di sekitar juga dapat ikut terserap di sini,” ucapnya.
BACA JUGA: Gelar PNLG 2022, Zaki: Tata Kelola Wilayah Pesisir Penting Dilakukan
Kendati demikian, Zaki menuturkan tentunya dengan pembangunan sebesar itu ada beberapa dampak yang dapat sedikit mengganggu masyarakat sekitar, seperti ceceran semen ataupun kayu yang berserakan.
“Ya seperti bangun rumah, pasti ada yang berserakan, tapi setelah berkembang dan jadi, ini dapat menjadi percontohan pusat perkembangan ekonomi di utara Tangerang,” tandasnya.(Deri/Difa)