KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Seorang anak berinisial KJS yang tenggelam di Sungai Cirarab, Desa Cukang Galih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten pada Sabtu (16/3/2024), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia atau tewas.
Korban ditemukan tewas mengapung oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan Minggu (17/3/2024) pukul 11.20 WIB. Sebelumnya KJS bersama sang ayah A (40) tercebur ke Sungai Cirarab saat sedang memancing ikan.
Mendapatkan kabar tersebut, puluhan personil SAR gabungan dari Basarnas Jakarta, BPBD Kabupaten Tangerang, Polsek Curug, SAR MTA, WMI, PMI, dan warga melakukan pencarian di sekitar lokasi korban tenggelam.
BACA JUGA: Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Cirarab Curug Tangerang
Kepala Basarnas Jakarta, Desiana Kartika Bahari mengatakan, jasad bocah naas itu ditemukan dengan jarak radius kurang lebih 500 meter dari lokasi tenggelam. Jasad korban ditemukan terapung di permukaan sungai.
“Kami langsung melakukan evaluasi dan membawa ke rumah duka. Kami masih berupaya mencari ayahnya,” kata Desiana selaku SAR Mission Coordinator (SMC).
Lebih lanjut Desiana menjelaskan, dalam melakukan pencarian pihaknya membagi area menjadi tiga titik fokus. Tim pertama melakukan upaya pencarian dengan menyisir aliran Sungai Cirarab menggunakan perahu karet hingga radius 3 KM dari lokasi kejadian.
BACA JUGA: Satpol PP Sidak Tempat Hiburan di Kawasan Gading Serpong Tangerang
Lalu, tim kedua melakukan proses penyelaman pada kedalaman 4 meter dengan kondisi jarak pandang terbatas untuk menyisir di bawah permukaan air di sekitar lokasi kejadian.
Sedangkan, Tim ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran Sungai Cirarab hingga radius 500 meter dari lokasi kejadian.
“Jasad anak ditemukan tim 3 pada radius 500 meter dari lokasi kejadian,” ungkapnya.
Hingga menjelang sore tadi, tim masih terus melakukan pencarian terhadap satu korban lainnya berinisial A.(Der/Dif)
