KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Harga ayam broiler atau ayam potong di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (7/7/2023) terpantau naik menjadi Rp55 Ribu per kilogram.
Salah satu penjual ayam potong di Pasar Tradisional Gudang Tigaraksa, Rizal mengatakan, sebelumnya harga ayam potong Rp45 ribu perkilogram. Saat ini terjadi kenaikan sebesar Rp10 Ribu.
“Sekarang harga ayam potong naik, harganya sampai Rp55 ribu per kilogram,” katanya.
BACA JUGA: BPJS TK Banten Launching Program KKBC Masuk Desa di Kabupaten Tangerang
Rizal menyebut terjadinya kenaikan harga itu disebabkan tingginya harga pakan ayam. Selain itu, dipicu banyaknya peternak yang memanen dini ayam broilernya.
“Akibatnya ayam yang datang ke pasaran ukurannya kecil-kecil dan harganya tinggi,” ucapnya.
Ia mengatakan, kondisi naiknya harga ayam potong itu sudah terjadi sejak beberapa bulan terakhir sebelum perayaan Ramadan. Dampaknya, omset atau pendapatan para pedagang ayam potong mengalami penurunan cukup drastis.
“Jelas omset kami menurun, karena sedikit pembeli, ditambah mendapat komplain dari pelanggan juga,” keluhnya.
BACA JUGA: Wabup Tangerang Minta OPD Lakukan Perbaikan Tata Kelola Keuangan
Sementara Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Tangerang, Iskandar Nordat menyatakan akan melakukan kontrol dan pemeriksaan langsung secara rutin ke sejumlah pasar tradisional.
Katanya sekaligus memastikan, secara umum untuk ketersediaan komoditas pangan di daerahnya aman.
“Harga sama dengan beberapa minggu lalu. Belum ada penurunan signifikan, tapi ketersediaan dan pemenuhan kebutuhan tetap terjaga,” tandasnya.(Der/Dif)
