KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Gelar aksi unjuk rasa (Unras) didepan Gedung Bupati Tangerang, puluhan mahasiswa dari berbagai universitas mencopot dan membakar spanduk peringatan hari pers nasional (HPN) ke-79 tahun 2025, Senin (10/2/2025).
Mengetahui itu, Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Sri Mulyo menyampaikan kekecewaannya. Ia mengatakan bahwa spanduk hari pers yang terpasang itu merupakan bentuk dukungan para mitra, dalam kemajuan pers di Indonesia, khususnya Kabupaten Tangerang.
Maka, tidak seharunya para mahasiswa yang melakukan aksi unjuk rasa melakukan pencopotan dan pembakaran terhadap spanduk tersebut. “Mereka itu menyampaikan aspirasi, kenapa kok spanduk HPN yang mereka rusak. Spanduk itu merupakan bentuk dukungan terhadap demokrasi dan kemajuan Pers di Kabupaten Tangerang,” katanya.
Terpisah, salah satu kordinator aksi demonstrasi mahasiswa, Saeful Bahri menyatakan bahwa para mahasiswa yang melakukan pencopotan dan membakar spanduk didepan gedung Bupati Tangerang itu merupakan spanduk peringatan HPN 2025.
Namun, karena terbawa emosi, sehingga saat melakukan aksi akhirnya spanduk-spanduk yang ada dicopot dan dibakar. Kendati demikian, ia dengan mengatasnamakan mahasiswa Kabupaten Tangerang pihaknya mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada insan pers.
“Sebetulnya, teman-teman mahasiswa tidak tahu itu spanduk HPN. Mungkin, karena terbawa emosi saat melakukan aksi akhirnya spanduk-spanduk yang ada dicopot,” terangnya.
“Namun, kami para mahasiswa meminta maaf sebesar-besarnya kepada teman-teman pers di Kabupaten Tangerang, ” tandasnya.
(Der)
