Scroll untuk baca artikel
PeristiwaUmum

Cewek ABG di Gunung Kaler Tangerang Alami Pelecehan Berantai Hingga Hamil

Avatar photo
×

Cewek ABG di Gunung Kaler Tangerang Alami Pelecehan Berantai Hingga Hamil

Sebarkan artikel ini
Cewek ABG di Gunung Kaler Tangerang Diduga Digagahi Teman Ayah
Ilustrasi pelecehan seks

KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Seorang perempuan baru gede (ABG) di Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, Banten, mengalami nasib tragis. Dia kini tengah hamil lantaran diduga telah digagahi dua teman ayahnya sampai digilir tiga berandalan.

Selain teman ayahnya, cewek ABG itu juga dilecehkan oleh teman sebayanya dengan cara dijajakan kepada pria berandalan. Peristiwa aib itu menyimpan trauma mendalam bagi korban maupun kedua orangtuanya.

Advertising
Scroll kebawah untuk Baca Berita

Peristiwa aib berantai tersebut terungkap setelah korban mengaku hamil. Korban mengaku telah dihamili oleh sekelompk berandalan akibat dijebak temannya sendiri.

BACA JUGA: Kejari Kabupaten Tangerang Masih Kumpulkan Bukti Dugaan Korupsi RSUD Tigaraksa

Sang ayah baru mengetahui teman-teman tongkrongannya juga terlibat dalam perbuatan bejat tersebut.

“Saya kaget, mereka itu biasa ngumpul ngopi bareng saya, kok tega melecehkan anak saya,” katanya kepada wartawan Minggu (17/12/2023) malam sambil menahan marah.

Kepada ayahnya, korban bercerita perbuatan bejat pelaku terjadi ketika kedua orang tuanya tidak berada di rumah. Saat itu, korban yang tengah tertidur di ruang tamu tiba-tiba dibangunkan oleh teman ayahnya berinisial T.

Teman ngopi ayahnya ini menggerayangi tubuh korban. Kemudian T juga memaksa korban untuk melakukan perbuatan tidak senonoh.

“Pelaku mengancam akan mencekik kalau (korban) teriak,” ungkapnya.

BACA JUGA: Ustadz Cabul Ponpes Assalim Balaraja Tangerang Akhirnya Ditangkap Polisi

Perbuatan bejat pelaku T diketahui dilakukan berulang kali. Bahkan, pelaku dengan teganya menawarkan korban ke rekannya berinisial P yang juga masih teman ayah korban.

P yang tertarik karena cerita bejat T, akhirnya meminta nomor handphone, kemudian menghubungi korban dan memintanya untuk mau datang ke rumahnya.

Jika tidak mau, katanya, pelaku P mengancam akan memberitahu orang tua korban, bahwa korban telah berbuat mesum dengan T.

“Karena takut, mau gak mau anak saya itu nurut, terjadilah pelecehan oleh P,” jelasnya.

BACA JUGA: Kejari Kabupaten Tangerang Ajak Siswa SMAN 18 Musnahkan Barang Bukti Kejahatan

Selang beberapa bulan, korban mengalami peristiwa yang sangat pahit. Korban dijebak dan dijual teman sebayanya kepada sekelompok berandalan.

Kala itu, korban diiming-imingi temannya akan ditraktir makan bakso. Namun, ternyata korban dibawa ke sebuah lahan kosong yang di lokasi tersebut sudah ada beberapa pria.

Korban diberi minum air mineral yang sudah dibubuhi obat tidur. Sehingga korban dalam kondisi setengah sadar.

“Lalu anak saya disetubuhin pelaku R, P dan I,” ungkapnya.

Ayah korban akhirnya melaporkan peristiwa aib yang dialami putrinya kepada petugas Polresta Tangerang, Kamis (16/11/2023) lalu. Bukti laporan bernomor LP/B/550/XI/2023/SPKT/POLRESTA TANGERANG/POLDA BANTEN.

“Kami mau seluruh pelaku ditindak tegas secara hukum,” harapnya.(Deri/Dif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *