KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.CO.ID – Penyelidikan kasus dugaan penyerangan sekelompok orang terhadap pedagang Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, masih terus bergulir.
Belakangan, beredar rekaman video sejumlah anggota Ormas yang sedang berkumpul usai penyerangan terhadap pedagang Pasar Kutabumi. Dalam video itu, mereka menelpon seseorang yang diduga menjadi orang yang memberi perintah untuk melakukan penyerangan ke pedagang pasar tradisional tersebut.
“Saya tarik mundur ke pasar, sesuai instruksi ya, kalau mereka itu kembali jangan salahkan saya,” kata seorang anggota Ormas dalam video itu saat berbicara melalui sambungan telpon kepada seseorang yang diduga pemberi perintah.
BACA JUGA: Polresta Tangerang Amankan 7 Anggota Ormas Terduga Pelaku Penyerangan Pedagang Pasar Kutabumi
“Gini aja Pak Toni punya pendirian bagaimana baiknya, Perumda juga punya pendirian, biar kami selesai hari ini, kalau memang belum kami bertahan,” katanya menyebut nama “Toni” yang diduga merupakan pemberi perintah kepada sejumlah Ormas.
Sementara itu, penyidik Satreskrim Polresta Tangerang, Polda Banten, menaikan status perkara penyerangan sekelompok orang berseragam Ormas terhadap pedagang Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, ke tahap penyidikan.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief Nazarudin Yusuf mengatakan, sampai saat ini pihaknya telah memeriksa 10 saksi. Dari jumlah itu, kata dia, 3 orang sudah ditetapkan sebagai tersangka.
“Sudah masuk tahap penyidikan, dan sudah 10 orang saksi yang kami periksa,” katanya, Jumat (29/9/2023).
BACA JUGA: Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Diserang Sekelompok Orang Berseragam Ormas
Arief berjanji masih akan memanggil saksi-saksi lainnya hingga kasus penyerangan ini menjadi terang benderang. Dia juga tidak memungkiri kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah.
“Tentunya harus ada pemeriksaan saksi-saksi lainnya untuk kembali menetapkan tersangka,” jelasnya.(Deri/Dif)
